Ekonomi

Data LTH Bitcoin Beri Sinyal Kapan ATH Baru Bakal Tercapai

×

Data LTH Bitcoin Beri Sinyal Kapan ATH Baru Bakal Tercapai

Sebarkan artikel ini


Bitcoin baru-baru ini mencetak rekor harga tertinggi sepanjang masa (ATH) yang kembali menyulut semangat bullish di kalangan penggemar kripto. Hanya saja, tatkala harga mendekati level tertingginya, skeptisisme investor mulai menguat.

Sebagian holder mulai mengamankan cuan mereka. Situasi ini lantas menciptakan ketidakpastian: akankah reli ini berlanjut, ataukah justru menjadi pertanda perubahan arah harga?

Investor Bitcoin Masih Dilanda Ragu

Liveliness Bitcoin, yakni metrik penting untuk memantau aktivitas holder jangka panjang (long-term holder / LTH), kini berada di titik tertingginya dalam hampir empat tahun. Melambungnya Liveliness semacam ini mencerminkan para LTH mulai melancarkan aksi jual, sebagai langkah untuk merealisasikan profit usai apresiasi harga BTC belakangan ini.

Holder jangka panjang kerap dianggap sebagai tulang punggung stabilitas harga Bitcoin. Ketika mereka mulai menjual, itu kerap menjadi sinyal perubahan sentimen pasar menuju sikap yang lebih waspada.

Tatkala LTH memutuskan untuk melepas asetnya, biasanya itu menjadi titik balik. Aksi jual mereka bisa memicu lonjakan volatilitas pasar dan sekaligus membuka jalan bagi koreksi harga. Dengan semakin banyaknya LTH yang keluar dari pasar, Bitcoin menghadapi tekanan tambahan yang bisa menghambat laju kenaikan harga dalam waktu dekat.

Bitcoin Liveliness
Bitcoin Liveliness | Sumber: Glassnode

Pertumbuhan jumlah alamat baru Bitcoin bulan ini menunjukkan volatilitas yang cukup tajam. Jumlah alamat baru sempat mencapai puncak di awal bulan. Namun kini, grafik yang memerah menandai adanya penurunan signifikan.

Pelemahan ini bermakna makin sedikit investor baru yang masuk ke pasar. Sementara itu, sebagian holder yang ada mulai memilih untuk keluar. Situasi ini bisa menjadi pertanda pembersihan wallet, fenomena yang biasanya muncul di tengah meningkatnya rasa skeptisisme.

Bila dibandingkan dengan bulan April lalu, pertumbuhan alamat kali ini jauh lebih tidak stabil. Seiring reli harga Bitcoin, para investor terlihat kian hati-hati dan cenderung mengamankan cuan yang telah mereka raup.

Volatilitas dalam pertumbuhan alamat baru mencerminkan ketidakpastian yang menyelimuti prospek harga Bitcoin. Investor masih menimbang-nimbang keberlanjutan reli ini dalam jangka panjang.

Bitcoin New Address Growth
Pertumbuhan Alamat Baru Bitcoin | Sumber: Glassnode

Harga BTC Tak Terlalu Jauh dari ATH

Harga Bitcoin saat ini bertengger di kisaran US$106.708. Artinya hanya terpaut kurang dari 5% dari level ATH US$111.980 yang tercapai pekan lalu. Namun, peluang untuk kembali menembus titik ini sangat bergantung pada reaksi investor atas kondisi pasar saat ini.

Andaikata tren skeptis serta aksi jual terus bergulir, maka Bitcoin kemungkinan akan kesulitan untuk menghidupkan kembali momentum bullish-nya.

Seumpama harga terus tergelincir, Bitcoin terancam semakin sulit untuk bangkit. Aksi turun ke bawah level support US$106.265 bisa memantik drop lanjutan, dengan potensi menuju US$105.000 atau bahkan US$102.734 dalam waktu dekat.

Bitcoin Price Analysis.
Analisis Harga Bitcoin | Sumber: TradingView

Namun, jika Bitcoin mampu bertahan di atas US$106.265 dan mendapat suntikan minat beli baru, maka prospek bearish bisa segera gugur. Apabila harga mampu menaklukkan resistance US$110.000, momentum baru akan terpicu guna menembus rekor ATH US$111.980 dan membuka peluang bagi terwujudnya rekor ATH baru.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi dan analisis harga Bitcoin (BTC) ke depan merujuk pada manuver LTH di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *